Pemberlakuan UU HaKI menaikkan pamor Linux, salah satu sistem operasi computer yang dibuat dengan sistem open source. Fasilitasnya sudah menyamai Windows. Memang sedikit sulit, tapi bebas dari ancaman dituduh membajak.
Salah satu kelebih Linux ini adalah kekebalannya terhadap virus. Sejatinya, ada banyak jenis OS, sebuah program yang menjembatani program aplikasi dengan peranti keras. Sistem operasi ini mengatur perintah-perintah dasar baca tulis, cetak dan sebagainya. Melalui OS, semua instruksi dari program aplikasi dapat dimengerti dan dijalankan oleh peranti keras.
Selain si Jendela Terbang atau Windows dan si Penguin Kekenyangan alias Linux, ada lagi AIX, SCO Unix dan Solaris, yang banyak dikonsumsi oleh mereka yang berprofesi di bidang TI (teknologi informasi). Terutama pada skala middle up seperti bank, perusahaan komunikasi atau pabrik untuk mengolah transaksi yang besar atau nasabah yang banyak.
Minat masyarakat untuk mengenal Linux lebih dekat juga tercermin dari dipenuhinya beberapa kelas kursus yang menyelenggarakan kurikulum soal Linux. Menurut Dina, dari PT Inixindo Perdana Rekayasa Komputer yang memiliki kurikulum Linux, animo masyarakat untuk belaja Linux meningkat sejak gong UU HaKI ditabuh.
Selain karena factor UU HaKI, setidaknya ada dua alasan mengapa Linux menarik minat orang untuk meminangnya. Bahkan ada yang langsung menggusur si Windows.
Pertama, open source dapat didapatkan secara gratis, sehingga bisa dimiliki, diubah atau dipelajari oleh siapa saja. Awalnya, peranti lunak open source berkembang karena mahalnya harga peranti lunak Microsoft license. Padahal kebutuhan akan alat bantu computer makin tinggi. Kalau harga perangkat keras dan lunaknya sama-sama tinggi, tentu memberatkan pengguna. Maka, istilah “public license” pun muncul, dimana siapa pun boleh memiliki atau mengubah pernati lunak itu.
Kedua, Linux tidak mudah diserang virus dan worm, yang menjadi masalah besar bagi pengguna computer. Ada beberapa sebab kenapa Linux kebal terhadap virus :
- Linux belum setenar Windows, karena popularitas OS sangat mempengaruhi tingkat penyebaran dari virus atau worm.
- Kerentanan dari Linux lebih sulit dieksploitasi ketimbang Windows, sehingga virus atau worm lebih susah dibuat dan menyebar.
- Windows cenderung menonjolkan program yang memudahkan pengguna, sehingga penulisan programnya mengabaikan segi keamanan.
- Makin banyak layanan atau modul yang dijalankan, OS makin rentan.
Nah, itulah keunggulan Linux. Anda tinggal memilih apakah menggunakan Jendela Terbang, ataukah si Penguin Kekenyangan…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar